Surah Al-Buruj — Gugusan Bintang

#64 Turun di kota Makkah dengan jumlah 23 ayat

Qowim Musthofa
2 min read2 days ago
Photo by Vedrana Filipović on Unsplash

Meskipun di dalam mushaf surah al-Buruj menempati urutan ke-85 namun secara urutan turunnya adalah surah ke-27 yang turun setelah surah as-Syams dan sebelum at-Tin. Abu Hurairah menjelaskan bahwa Nabi Muhammad pernah membaca surah tersebut ketika salat Isya.

Penamaan surah ini diambil dari ayat pertama wa-ssama’i dzatil-buruj yang artinya “Demi langit yang memiliki gugusan bintang.” Frasa gugusan bintang ini yang kemudian disebut sebagai rasi bintang. Konon, bumi dan benda-benda langit lainnya akan melewati rasi bintang tersebut ketika bergerak mengelilingi matahari.

Ada banyak sekali nama-nama dari rasi bintang, namun yang populer seperti Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, Virgo, Libra, Scorpio, Sagitarius, Akuarius dan Pisces.

Sebagaimana karakteristik surah yang turun di Makkah, isi dari surah al-Buruj ini masih berkaitan dengan janji (11) dan ancaman (10) sekaligus menunjukkan kekuasaan Allah yang di atas segalanya.

Dari jumlah 23 ayat, yang paling berkesan bagi saya adalah ayat 16 yang artinya “(Dialah Allah) yang melakukan sendiri atas apa yang dikehendaki-Nya.” Sederhananya, tak ada satupun yang bisa menghalangi kehendak-Nya.

--

--

Qowim Musthofa

Mengajar di Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Yogyakarta. Narablog di qowim.net